AKURAT.CO Pameran energi dan teknik yang terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara, Indonesia Energy & Engineering (IEE) 2022 Series resmi dibuka hari ini di Jakarta International Expo Kemayoran. Acara ini cukup berbeda dibandingkan tahun sebelumnya, yang mana event diadakan secara online.
IEE 2022 diusung dengan menggabungkan 5 pameran berskala internasional dari berbagai sektor penting di Indonesia yakni Electric & Power Indonesia, Oil & Gas Indonesia, Mining Indonesia, Construction Indonesia, serta Concrete Show Southeast Asia.
Tahun ini Pamerindo juga akan telah dikembangkan secara riil. Event ini juga menjadi bagian penting dari langkah Pamerindo dalam mempertemukan para pemangku kepentingan secara langsung dan melihat inovasi dan teknologi yang mendukung pembangunan iklim Investasi dalam upaya menunjang pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“IEE 2022 Series dengan spirit “Back to Market” akan menjadi bukti nyata perkembangan industri di sektor energi dan teknik. Pameran ini akan menjadi platform yang menciptakan multiplier effects terutama di sektor perekonomian seperti pertumbuhan devisa negara, ekspor-impor, serta iklim investasi,” ujar Lia Indriasari selaku Event Director Energy & Engineering Series – Pamerindo Indonesia
la melanjutkan bahwa Indonesia perlu dukungan dari seluruh pelaku industri untuk sama-sama menyokong pertumbuhan ekonomi Indonesia dari berbagai sisi.
Hal ini dia kutip berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang mana pertumbuhan paling tinggi pada triwulan II 2022 yang mencapai 5,44 persen yoy (Year over Year) dimana sektor pertambangan berkontribusi sebesar 4,01% dan sektor konstruksi sebesar 1,02%.
“Tidak dipungkiri pertumbuhan tersebut terjadi seiring mengalirnya arah industri menuju digitalisasi dan pemerintah berperan penting untuk mendukung percepatannya di pelbagai sektor,” jelas Lia.
Selain itu, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Sidarto Danusubroto menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah terhadap digitalisasi serta investasi, salah satunya pada sektor energi dan pertambangan.
Kemudian ia memberikan contoh bahwa Indonesia baru saja mengadopsi teknologi 5G Smart Mining di Kawasan Timur dan merupakan yang pertama di Asia Tenggara. sehingga turut dibanggakan dari peran anak bangsa.
“Artinya apa? Masih terbuka luas upaya-upaya digitalisasi pada proses kerja di sektor energi, konstruksi dan infrastruktur, terlebih lagi pada sisi operasionalnya dan pemerintah turut bangga dengan berperannya anak bangsa yang memiliki kecakapan khusus di bidang ini,” kata Sidarto.
la turut menegaskan bahwa pemerintah telah menjadikan pembangunan SDM sebagai pengarusutamaan strategi pembangunan nasional dalam rangka mengakselerasi pertumbuhan ekonomi, serta dukungan terhadap program Sustainability Development Goals (SDG).[]
Source : Akurat.co